Sabtu, 28 September 2013


Untuk sukses dalam menyelesaikan berbagai persoalan dan tantangan tidaklah cukup hanya bermodal ijazah saja, melainkan perlu penguasaan kecakapan tertentu yang relevan, karena pada abad 21 telah terjadi pergeseran dari information era ke conceptual era. Hal itu diartikan bahwa dengan menguasai informasi saja tidaklah cukup kalau tidak menguasai konsep di balik itu. Dengan demikian, kemampuan untuk mensinergikan fungsi otak kiri dan fungsi otak kanan sangat diperlukan karena dengan mengotimalkan sinergi kedua fungsi otak itu akan memunculkan kemampuan kreatif yang menjadi dasar untuk menghasilkan ide-ide baru yang sangat diperlukan dalam menghadapi dunia yang sangat cepat berubah. Demikian dikatakan Rektor Universitas Negeri Yogyakarta, Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., MA., dalam wisuda lulusan S-3, S-2, S-1, dan S-0 periode September 2012 di GOR UNY pada Sabtu, 1 September 2012.
Lebih lanjut Rektor mengingatkan bahwa keterampilan untuk sukses hidup di abad 21 tersebut cenderung bersifat duniawiyah. Padahal sebagai umat beragama tentu memiliki kebutuhan dan tujuan lebih dari itu. “Oleh karena itu, disamping meraih kualifikasi akademi tertentu maka lulusan UNY seharusnya tetap mengedepankan pentingnya religiusitas, moralitas, dan spiritualitas yang dapat dimanifestasikan dengan ketaqwaan,” kata Rektor. “Kami sebagai pendidik hanya bisa berpesan hiasilah hati, pikiran, dan perilaku Anda dengan nilai-nilai ketaqwaan yang disempurnakan dengan menjaga untuk selalu taat dan berbuat kebaikan pada kedua orang tua, baik yang masih hidup maupun yang telah wafat.”
Wisuda periode September 2012 ini memecahkan rekor wisudawan terbanyak sepanjang sejarah UNY, meliputi 2102 mahasiswa dengan rincian 10 orang dari strata S-3, 154 orang strata S-2, 226 orang S-1 non-kependidikan, 1518 orang S-1 kependidikan, dan 194 orang diploma non-kependidikan. Lulusan yang meraih predikat cum laude sebanyak 430 orang.
Untuk nilai tertinggi wisudawan S-3 diraih Dr. Yohanes Gatot Sutapa Yuliana dengan IPK 3,81 (Prodi Pendidikan Teknik dan Kejuruan), jenjang S-2 diraih Fauzi Rahman, M.Pd. dengan IPK 3,87 (Prodi Pendidikan Sains), jenjang S-1 diraih Naba Putri Utami, S.Pd dengan IPK 3,83 (Prodi PGSD), dan jenjang D-3 dengan IPK 3,70 diraih oleh Ranti Mintaningsih, A.Md.T (Prodi Tata Rias & Kecantikan). Lulusan termuda diraih Adienda Faradilla Alhumaira yang lahir tanggal 19 Desember 1991 dari prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran. Selanjutnya, lulusan tercepat diraih Nugroho Dimas Pambudi dari prodi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi FIK UNY dengan masa studi 3 tahun 8 bulan. (Dedy/nd)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar